[News] 27 Oktober 2015 UP45 Liputan6.com, Sanggau PT Pertamina (Persero) meresmikan
depo mini bahan bakar minyak (BBM) atau jobber di Kabupaten Sanggau,
Kalimantan Barat. Keberadaan jobber ini diharapkan menjadi penunjang
kegiatan ekonomi masyarakat karena adanya jaminan stok dan penyaluran
BBM.
Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina, Ahmad Bambang
mengatakan, dalam beberapa tahun ke depan di wilayah Sanggau akan ramai
dengan kegiatan ekonomi, salah satunya karena akan dioperasikannya
pabrik pemurnian bahan tambang atau smelter.
"Selain Sanggau ini
untuk suplai di daerah perbatasan, tapi kami melihat potensi besar
dengan beroperasinya beberapa smelter. Ini memacu kegiatan ekonomi,"
ujarnya di Sanggau, Kalimantan Barat, Senin (26/10/2015).
Selain
itu, adanya jobber ini juga dinilai akan membuat harga BBM di wilayah
perbatasan antara Indonesia dengan Malaysia di Kalimantan semakin
kompetitif.
"Adanya jobber ini bertujuan supaya BBM yang
masuk tidak mahal, kalau ambilnya jauh kan tambah ongkos lagi. Yang
jelas hal ini yang memacu kami untuk membangun jobber. Diharapkan
berikan multiplier efect bagi masyarakat," katanya.
Selain
dari terbangunnya kegiatan ekonomi, Ahmad juga berharap keberadaan
jobber di Sanggau ini bisa menyerap para tenaga kerja lokal.
"Kami
minta siapkan tenaga lokal untuk bisa terserap, warga sekitar yang bisa
dilatih, seperti untuk supir tanki dan lain-lain. Dengan adanya
pergerakan ekonomi, daerah sini akan ramai, itu menjadi pusat
pengembangan ekonomi baru di Sanggau," jelasnya.
Namun, Ahmad juga meminta dukungan dari pemerintah dalam hal penyediaan infastruktur, seperti jalan yang baik. Hal ini dinilai sangat vital untuk menunjang perkembangan kegiatan ekonomi di Sanggau nantinya.
"Kita harap kerja sama pemerintah pusat dan pemerintah provinsi untuk
perbaiki jalan ini, kami akan cari solusi untuk bantu pemerintah
setempat," tandasnya. [SUMBER]