[NEWS] 25 Mei 2016 UP45 Jakarta, EnergiToday- Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Dwi Soetjipto
mengungkapkan, pengumuman terkait pemenang tender partner kilang Tuban
akan disampaikan pada Kamis mendatang.
Dwi menegaskan, Rosneft memang menjadi kandidat kuat lantaran memiliki teknologi yang canggih dan juga sebagai negara penghasil minyak mentah terbesar di dunia.
Namun, tambahnya, hal itu akan dilakukan apabila Pertamina dapat bekerja sama dengan Rosneft dalam memenuhi kebutuhan pengamanan energi di Indonesia. Rencananya pada hari Kamis (26/5), Pertamina akan mengumumkan pemenang tender partner kilang Tuban, Jawa Timur.
“Jadi Insya Allah hari kamis akan disampaikan. Kalau Rusia hanya satu aspek. Kita menjajaki share produksi minyak mentah. Karena dalam memenuhi kebutuhan pengamanan energi di Indonesia,” tuturnya.
Sebelumnya, Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro mengatakan, kedua perusahaan yakni Pertamina dan Rosneft telah sepakat untuk menandatangani framework agreement untuk kerja sama di Jakarta.
“Finalisasi sudah dilakukan dan diharapkan pekan depan penandatanganan rencana kerjasama Pertamina dan Rosneft dilaksanakan di Jakarta,” ujar Wianda.
Namun, kerja sama Pertamina dan Rosneft mencakup rencana pembangunan kilang baru di Tuban, di mana Pertamina akan menjadi pemegang saham mayoritas. Selain itu, Pertamina juga berkesempatan masuk ke dalam aset-aset hulu migas Rosneft di Rusia. [SUMBER]
Dwi menegaskan, Rosneft memang menjadi kandidat kuat lantaran memiliki teknologi yang canggih dan juga sebagai negara penghasil minyak mentah terbesar di dunia.
Namun, tambahnya, hal itu akan dilakukan apabila Pertamina dapat bekerja sama dengan Rosneft dalam memenuhi kebutuhan pengamanan energi di Indonesia. Rencananya pada hari Kamis (26/5), Pertamina akan mengumumkan pemenang tender partner kilang Tuban, Jawa Timur.
“Jadi Insya Allah hari kamis akan disampaikan. Kalau Rusia hanya satu aspek. Kita menjajaki share produksi minyak mentah. Karena dalam memenuhi kebutuhan pengamanan energi di Indonesia,” tuturnya.
Sebelumnya, Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro mengatakan, kedua perusahaan yakni Pertamina dan Rosneft telah sepakat untuk menandatangani framework agreement untuk kerja sama di Jakarta.
“Finalisasi sudah dilakukan dan diharapkan pekan depan penandatanganan rencana kerjasama Pertamina dan Rosneft dilaksanakan di Jakarta,” ujar Wianda.
Namun, kerja sama Pertamina dan Rosneft mencakup rencana pembangunan kilang baru di Tuban, di mana Pertamina akan menjadi pemegang saham mayoritas. Selain itu, Pertamina juga berkesempatan masuk ke dalam aset-aset hulu migas Rosneft di Rusia. [SUMBER]