Sumur Oseil-28 yang dibor pada 18 Jui 2015 dan selesai pada 9 Semptember telah memproduksi 640 bopd. Lion Energy mendapatkan bagian 100 bopd. Biaya pengeboran sumur Oseil-28 sebesar $2,25 juta dolar US dibawah proyeksi anggaran sebesar $9.955 juta dolar US. Presiden Direktur Lion Energy mengatakan pada siaran pers, peningkatan produksi merupakan hasil kerja sama atas pengeboran sebelah utara lapangan Oseil-2 dan merampingkan biaya drilling yang akan dijadikan acuan untuk biaya pengeboran kedepannya.
Pengeboran Oseil-28 mencapai kedalaman 2.347 meter hingga lapisan limestoneManusela. Oseil-28 adalah sumur ke lima yang pengembangannya disetujui dari 10 sumur. Ini merupakan tahap ke tiga pengembangan lapangan Oseil-2. Sumur Oseil-27 memompa dengan stabil sebesar 700 bopd.
Lifting minyak mentah pada 8 September sebesar 400.119 bbl (bagian Lion Energy sebesar 10.003 bbl). Lion International Investment Ltd, hanya memiliki 2,5 persen saham partisipasi di PSC Seram (Non-Bula) yang berlokasi di Pulau Seram. Pemegang saham mayoritas sekaligus operator dalam joint venture ini adalah CITIC Seram Energy Ltd (51 persen). Mitra lainnya adalah KUFPEC (Indonesia) Ltd (30 persen), dan Gulf Petroleum Investment (16,5 persen). [SUMBER]
