[NEWS] 1 April 2016 UP45 Jakarta, EnergiToday- Proyek Compressed Natural Gas (CNG) Plant
 di Gresik yang berkapasitas 28 juta kaki kubik per hari (mmscfd) segera
 beroperasi. Targetnya bulan ini. CNG dinilai mampu menjaga kestabilan 
listrik di Jawa Timur serta pasokan gas ke pembangkit di Lombok.
Menteri ESDM, Sudirman Said 
menyatakan,proyek itu bagian dari program percepatan konversi energi 
fosil ke gas yang lebih bersih. “Meskipun gas bagian dari fosil, tetapi 
pembuangan emisinya bisa lebih bersih. Akan ada proyek-proyek seperti 
ini, terutama untuk memasok gas ke daerah-daerah terpencil,’’ ujar 
Sudirman, seperti dilaporkan Jpnn.com, Jumat (1/4).
CNG tersebut mendapat pasokan dari 6 
perusahaan gas di Indonesia. CNG dibangun di atas lahan 1,5 hektare pada
 2014 yang menelan dana Rp 1,2 triliun. Pada 2011 penggunaan BBM di 
PLTGU tersebut mencapai 22 persen. Angka itu turun pada 2014 dengan 
komposisi penggunaan BBM 12 persen. Target penurunan komposisi 
penggunaan BBM di PLTGU tahun ini berada di angka 6,7 persen. Saat beban
 puncak, CNG Plant tersebut dapat menggantikan pembangkit BBM sebesar 
300 mw.
Konversi dari BBM ke gas pun dinilai mampu menghemat Rp 2,25 miliar per hari atau setara 450 kiloliter. Gas dalam CNG Plant akan dibawa ke beberapa daerah yang membutuhkan. [SUMBER]
 

 
 
 
 
 
 
 
