[NEWS] 10 Mei 2016 UP45 Jakarta, EnergiToday- Rencananya Pemerintah akan menerapkan subsidi tepat
sasaran dengan mencabut subsidi listrik golongan 900 volt ampere (Va)
yang masuk dalam kategori mampu. Nantinya, dana subsidi itu akan
dialihan untuk sektor yang lebih produktif.
Hal tersebut seperti yang diungkapkan oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said belum lama ini di Jakarta.
Sudirman menjelaskan, subsidi listrik dan penyediaan energi listrik termasuk subsidi berkaitan dengan keuangan negara. Pencabutan subsidi tersebut akan dialihkan ke sektor lain yang lebih produktif.
“Subsidi itu urusan fiskal jadi uang public akan dialokasikan ke pos yang tepat,” tuturnya.
Namun, menurut dirinya, tak ada korelasi antara pencabutan subsidi listrik dengan jaminan kehandalan listrik. Tapi, tak ada jaminan jika subsidi listrik dicabut, tak akan ada lagi pemadaman, karena itu akan diserahkan ke PT PLN sebagai penyedia jasa kelistrikan.
“Karena itu, tidak ada korelasi langsung antara subsidi digeser dengan itu. Jadi kita bangun dua-duanya subsidi digeser ke yang berhak kita bangun reliability listrik. Jadi harus kita akui karena beban begitu tinggi, masih separuh sistem kelistrikan kita yang cukup reliable Jawa Sumatera cukup oke, tapi di luar pulau ini masih berat,” tandasnya. [SUMBER]
Hal tersebut seperti yang diungkapkan oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said belum lama ini di Jakarta.
Sudirman menjelaskan, subsidi listrik dan penyediaan energi listrik termasuk subsidi berkaitan dengan keuangan negara. Pencabutan subsidi tersebut akan dialihkan ke sektor lain yang lebih produktif.
“Subsidi itu urusan fiskal jadi uang public akan dialokasikan ke pos yang tepat,” tuturnya.
Namun, menurut dirinya, tak ada korelasi antara pencabutan subsidi listrik dengan jaminan kehandalan listrik. Tapi, tak ada jaminan jika subsidi listrik dicabut, tak akan ada lagi pemadaman, karena itu akan diserahkan ke PT PLN sebagai penyedia jasa kelistrikan.
“Karena itu, tidak ada korelasi langsung antara subsidi digeser dengan itu. Jadi kita bangun dua-duanya subsidi digeser ke yang berhak kita bangun reliability listrik. Jadi harus kita akui karena beban begitu tinggi, masih separuh sistem kelistrikan kita yang cukup reliable Jawa Sumatera cukup oke, tapi di luar pulau ini masih berat,” tandasnya. [SUMBER]
