[NEWS] 17 Mei 2016 UP45 Jakarta, EnergiToday- Pemerintah menargetkan pembangunan pipa gas ruas Gresik-Semarang
(Gresem) sepanjang 267 km akan rampung pada kuartal pertama 2017. Saat
ini pembangunannya telah mencapai 70 persen. Infrastruktur gas ini
nantinya akan menyambungkan sumber gas bumi kepada masyarakat.
"Proyek ini kita targetkan tersambung 2017 dan kita sedang menyiapkan gasnya," kata Dirjen Migas Kementeriam ESDM IGN Wiratmaja Puja, seperti dilaporkan Metrotvnews.com, Selasa (17/5). Berdasarkan laporan kunjungan di lapangan, Wirat menjelaskan, permasalahan yang timbul dalam pembangunan pipa di Pulau Jawa adalah lahan dan masyarakat karena penduduknya sudah padat. Sebaliknya, pipa gas yang dibangun di daerah jarang penduduk, relatif lebih cepat selesai.
Meski menghadapi beberapa kendala, pemerintah tetap berkomitmen membangun infrastruktur energi demi kemajuan masyarakat. Untuk itu, pemerintah daerah diharapkan dapat mendukung dengan cara mempermudah izin. Jangan sampai infrastruktur yang telah terbangun menjadi mubazir karena izin dari pemerintah daerah yang tak kunjung keluar.
Lelang Pipa Semarang-Cirebon telah dimenangkan oleh Rekayasa Industri (Rekind) dan hingga saat ini belum terbangun. Pemerintah telah meminta PT Pertamina melalui anak perusahaannya, PT Pertagas, untuk berdiskusi atau bekerjasama dengan Rekind agar ruas ini dapat segera terbangun. [SUMBER]
"Proyek ini kita targetkan tersambung 2017 dan kita sedang menyiapkan gasnya," kata Dirjen Migas Kementeriam ESDM IGN Wiratmaja Puja, seperti dilaporkan Metrotvnews.com, Selasa (17/5). Berdasarkan laporan kunjungan di lapangan, Wirat menjelaskan, permasalahan yang timbul dalam pembangunan pipa di Pulau Jawa adalah lahan dan masyarakat karena penduduknya sudah padat. Sebaliknya, pipa gas yang dibangun di daerah jarang penduduk, relatif lebih cepat selesai.
Meski menghadapi beberapa kendala, pemerintah tetap berkomitmen membangun infrastruktur energi demi kemajuan masyarakat. Untuk itu, pemerintah daerah diharapkan dapat mendukung dengan cara mempermudah izin. Jangan sampai infrastruktur yang telah terbangun menjadi mubazir karena izin dari pemerintah daerah yang tak kunjung keluar.
Lelang Pipa Semarang-Cirebon telah dimenangkan oleh Rekayasa Industri (Rekind) dan hingga saat ini belum terbangun. Pemerintah telah meminta PT Pertamina melalui anak perusahaannya, PT Pertagas, untuk berdiskusi atau bekerjasama dengan Rekind agar ruas ini dapat segera terbangun. [SUMBER]