[News] 24 Agustus 2015 UP45 MigasReview, Jakarta – Survei geofisika dan geoteknis untuk platform site, rute jalur pipa, dan terminal penerima gas di darat proyek Lapangan Gas Lengo, PSC Bulu, di lepas pantai Jawa Timur telah dirampungkan.
Survei tersebut dilakukan oleh PT Synergy Engineering mulai April lalu.
Sebelumnya, pada Kamis (13/8), KrisEnergy selaku operator lapangan tersebut mengumumkan bahwa studi front-end engineering and design (FEED) Lengo telah rampung 65% pada akhir Juli 2015 yang juga dilakukan oleh PT Synergy Engineering.
“Proyek gas Lengo meraih momentum yang cepat di mana persetujuan untuk rencana pengembangan (POD) telah diterima pada Desember 2014, operator telah memberikan kontrak FEED untuk fasilitas lepas pantai dan jalur pipa, serta telah merampungkan survei geofisika dan geoteknis untuk platform site, rute jlaur pipa, dan terminal penerima gas di darat. Timing FID akan menjadi hal yang menentukan dalam kesepakatan penjualan gas yang saat ini mengalami kemajuan pesat, di mana harga gas Jawa Timur sebesar US$7-$8/GJ” kata Direktur Pelaksana AWE Ltd Bruce Clement dalam update informasinya, Senin (24/8).
Ditambahkannya, operator mengestimasikan ada lebih dari 300 Bcf gas yang bisa dijual dari lapangan tersebut, yang memperoleh keuntungan dari dekatnya lokasi dengan pasar gas yang bagus di Jawa Timur.
POD tersebut mencakup pengeboran empat sumur pengembangan, satu platform kepala sumur tak berawak, dan jalur pipa 20 inchi sepanjang 65 km ke pantai. [SUMBER]
