PASOK LISTRIK DI BALI, PLN TAMBAH KABEL DI CELUKAN BAWANG

[NEWS] 20 Februari 2016 UP45 Jakarta, EnergiToday-- Demi meningkatkan keandalan listrik di Provinsi Bali, PLN berhasil membangun Kabel Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kilo Volt (kV) Celukan Bawang.

SUTT Celukan Bawang menyalurkan pasokan listrik dari pembangkit listrik Celukan Bawang dengan daya mampu hingga 380 MegaWatt (MW) kedalam sistem interkoneksi listrik Jawa-Bali. "Keberadaan SUTT 150 kV Celukan Bawang ini sangat penting untuk menyalurkan listrik dari pembangkit terbesar di Bali yakni Celukan Bawang," ujar Plt Kepala Satuan Komunikasi Korporat PLN, Agung Murdifi, seperti dilaporkan Tribunnews.com, Sabtu (20/2).

Sistem Kelistrikan di Bali memiliki daya mampu sekitar 950 MW, yang dipasok dari pembangkit PLN Gilimanuk, Pesanggaran dan Pemaron dengan total 570 MW ditambah pasokan dari PLTU IPP Celukan Bawang sekitar 380 MW. Beban puncak sistem pada malam hari sekitar 800 MW sehingga masih ada surplus sekitar 150 MW.

Walaupun daya mampu saat ini masih surplus, namun untuk menjaga keandalannya sistem Bali saat ini masih dipasok dari Jawa melalui Kabel Laut. Dengan telah beroperasinya PLTU Celukan Bawang 380 MW berbahan bakar batu ara, pembangkit lain yang menggunakan bahan bakar minyak diposisikan sebagai cadangan karena biaya operasinya sangat mahal. [SUMBER]