APKN DEMO DI LAPANGAN MERDEKA AKIBAT KRISIS LISTRIK MELANDA NIAS

[NEWS] 9 April 2016 UP45 Jakarta, EnergiToday- Terkait krisis listrik yang melanda Pulau Nias sejak Jum’at (1/4) pukul 00.00 Wib, serta penangkapan delapan orang aktivis oleh Polres Nias pada Minggu (3/4) lalu, ratusan massa yang berasal dari berbagai elemen masyarakat dan menamakan diri sebagai Aliansi Pijar Kepulauan Nias (APKN), melakukan demonstrasi di Lapangan Merdeka (Alun-Alun) Kota Gunungsitoli, Jum’at (8/4) sekitar pukul 10.00 Wib.

Awalnya massa yang terdiri dari sejumlah organisasi seperti GMNI, GMKI, PMKRI, Pemuda Pancasila, dan lain-lain tersebut, hendak berunjukrasa di depan Kantor PT PLN Area Nias, namun dihadang oleh polisi. Setelah diberi pemahaman polisi, massa akhirnya sepakat berpindah lokasi demonstrasi ke Alun-Alun Kota Gunungsitoli.

Beberapa menit sesampainya di Lapangan Merdeka Gunungsitoli, massa kemudian diterima oleh Manajer PT PLN Area Nias, Krisantus Hendro, Kapolres Nias, AKBP Bazawatö Zebua SH MH, dan Dandim 0213/Nias, Letkol Inf Luhut Bernadus Sidabariba SIP.

Dalam orasinya, para demonstran menuntut supaya PT PLN Area Nias segera mengakhiri pemadaman listrik yang sudah berlangsung hampir 200 jam di Pulau Nias, menjelaskan alasan APR Energy tidak mau melanjutkan kemitraan dengan PT PLN Area Nias, dan meminta PT PLN Area Nias bertanggung jawab atas kerugian masyarakat akibat pemadaman listrik ini.  “Ini bukan saja musibah bagi Pulau Nias, tetapi juga musibah bagi kami PLN,” kata Hendro, seperti dilaporkan dalam Analisadaily.com, Sabtu (9/4). [SUMBER]