[NEWS] 10 Oktober 2016 UP45, Jakarta, EnergiToday-- Direktur Utama PT Pertamina
(Persero), Dwi Soetjipto mengungkapkan, wilayah yang belum melaksanakan
konversi minyak tanah ke LPG 3 kg, antara lain Aceh yaitu kabupaten
Simeulue, Belitung Barat dan Timur, Kepulauan Riau, Maluku, Maluku
Utara, NTB, NTT, Papua, Papua Barat, Sulawesi Tengah yaitu di Banggai
Kepulauan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Utara, Sumatera Barat yaitu
Kabupaten Mentawai, dan Sumatera Utara yaitu Kabupaten Nias.
“Belum ada kesiapan sarana dan fasilitas suplai pendistribusian LPG dan jarak yang jauh ke titik suplai LPG yang terdekat dan medan geografis yang harus ditempuh untuk mendistribusikan LPG,” ujarnya belum lama ini di Jakarta.
Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), IGN Wiratmaja Puja mengatakan, hingga saat ini, telah didistribuskan 57,19 juta paket perdana dan untuk tahun 2017, Pemerintah akan membagikan 517.000 paket perdana LPG tabung 3 kg ke Indonesia bagian Timur.
Wiratmaja menjelaskan, berdasarkan pendataan yang dilakukan Pemerintah, terdapat 1,7 juta rumah tangga yang siap diberikan paket perdana LPG 3 kg. Antara lain, Kepulauan Riau, Kepulauan Bangka Belitung, NTB, NTT, Maluku, dan Maluku Utara.
Sesuai dengan Perpres No 104/2007 tentang Penyediaan, Pendistribusian dan Penetapan harga Tabung 3 Kg, maka penerima paket perdana LPG 3 kg adalah pertama, rumah tangga yaitu konsumen yang mempunyai legalitas penduduk, menggunakan minyak tanah untuk memasak dalam lingkup rumah tangga dan tidak mempunyai kompor gas.
Kedua, usaha mikro yaitu konsumen dengan usaha produktif milik perseorangan yang mempunyai legalitas penduduk, menggunakan minyak tanah untuk memasak dalam lingkup usaha mikro dan tidak mempunya kompor.[SUMBER]
“Belum ada kesiapan sarana dan fasilitas suplai pendistribusian LPG dan jarak yang jauh ke titik suplai LPG yang terdekat dan medan geografis yang harus ditempuh untuk mendistribusikan LPG,” ujarnya belum lama ini di Jakarta.
Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), IGN Wiratmaja Puja mengatakan, hingga saat ini, telah didistribuskan 57,19 juta paket perdana dan untuk tahun 2017, Pemerintah akan membagikan 517.000 paket perdana LPG tabung 3 kg ke Indonesia bagian Timur.
Wiratmaja menjelaskan, berdasarkan pendataan yang dilakukan Pemerintah, terdapat 1,7 juta rumah tangga yang siap diberikan paket perdana LPG 3 kg. Antara lain, Kepulauan Riau, Kepulauan Bangka Belitung, NTB, NTT, Maluku, dan Maluku Utara.
Sesuai dengan Perpres No 104/2007 tentang Penyediaan, Pendistribusian dan Penetapan harga Tabung 3 Kg, maka penerima paket perdana LPG 3 kg adalah pertama, rumah tangga yaitu konsumen yang mempunyai legalitas penduduk, menggunakan minyak tanah untuk memasak dalam lingkup rumah tangga dan tidak mempunyai kompor gas.
Kedua, usaha mikro yaitu konsumen dengan usaha produktif milik perseorangan yang mempunyai legalitas penduduk, menggunakan minyak tanah untuk memasak dalam lingkup usaha mikro dan tidak mempunya kompor.[SUMBER]